Fikih & Ushulnya

Syarat Wajib Ketiga Puasa Ramadhan: Qadir

Orang yang sakit memiliki dua kemungkinan sebagai berikut: Pertama: Orang yang sakit, tetapi masih ada kemungkinan untuk sembuh. Maka, ada tiga kemungkinan sebagai berikut: Pertama: Orang yang sakit ringan, yang jika dia berpuasa maka itu tidak membahayakan atau memperlama sembuhnya. Maka, tetap wajib baginya untuk berpuasa. Kedua: Orang yang sakit, yang jika dia berpuasa maka …

Syarat Wajib Ketiga Puasa Ramadhan: Qadir Read More »

Syarat Wajib Kedua Puasa Ramadhan: Mukallaf

Puasa Ramadhan diwajibkan bagi setiap mukallaf, yaitu ‘aqil baligh. Maka, puasa Ramadhan tidak diwajibkan bagi orang yang tidak berakal, seperti orang gila dan anak kecil yang belum baligh. Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, رُفع القلم عن ثلاثة: عن النائم حتى يستيقظ، وعن الصغير حتى يكبر، وعن المجنون حتى يعقل …

Syarat Wajib Kedua Puasa Ramadhan: Mukallaf Read More »

Syarat Wajib Pertama Puasa Ramadhan: Muslim

Siapa saja yang wajib untuk berpuasa Ramadhan? Puasa Ramadhan diwajibkan bagi orang yang memenuhi seluruh kriteria berikut: muslim, mukallaf, qadir, muqim, dan tidak haidh dan nifas. Syarat wajib pertama: muslim Seorang yang kafir tidak kita wajibkan untuk berpuasa dan juga tidak kita wajibkan untuk melakukan qadha’ ketika dia telah masuk Islam. Andaipun dia berpuasa, maka …

Syarat Wajib Pertama Puasa Ramadhan: Muslim Read More »

Kapan Kita Harus Berniat Puasa?

Wajib bagi seseorang untuk berniat ketika hendak menjalankan ibadah puasa. Dari ‘Umar ibn al-Khaththab radhiyallahu ‘anhu bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, إنما الأعمال بالنيات، وإنما لكل امرئ ما نوى. “Sesungguhnya amalan itu tergantung pada niatnya, dan setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan yang dia niatkan.”1 Niat puasa itu adalah cukup dengan menyadari atau …

Kapan Kita Harus Berniat Puasa? Read More »

Bagaimana Menentukan Awal Ramadhan?

Ada tiga cara untuk menentukan awal Ramadhan. Pertama: Melihat hilal. Jika hilal terlihat, maka itulah awal Ramadhan. Jika hilal tidak terlihat padahal langit cerah, maka belum masuk awal Ramadhan. Kedua: Melengkapi Sya’ban menjadi tiga puluh hari, jika hilal tidak bisa terlihat karena tertutup mendung. Dalil dari kedua cara ini adalah hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu …

Bagaimana Menentukan Awal Ramadhan? Read More »

Bagaimana Ibadah Puasa di Negara Subtropis?

Bagi orang-orang yang berada di negara subtropis dan bulan Ramadhan jatuh bertepatan dengan musim panas sehingga waktu siangnya sangat panjang, atau jatuh bertepatan dengan musim dingin sehingga waktu siangnya sangat pendek, maka tetap wajib bagi mereka untuk berpuasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Jika matahari tidak pernah terbenam dalam beberapa hari di musim panas, …

Bagaimana Ibadah Puasa di Negara Subtropis? Read More »

Kapan Ibadah Puasa Dilakukan?

Ibadah puasa, baik itu puasa wajib seperti puasa Ramadhan ataupun puasa sunnah, dilakukan dari terbit fajar hingga terbenam matahari, sebagaimana firman Allah Subhanahu wa Ta’ala, وَكُلوا وَاشرَبوا حَتّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الخَيطُ الأَبيَضُ مِنَ الخَيطِ الأَسوَدِ مِنَ الفَجرِ ۖ ثُمَّ أَتِمُّوا الصِّيامَ إِلَى الَّيلِ “Makan dan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam dari …

Kapan Ibadah Puasa Dilakukan? Read More »

Wajibnya Puasa Ramadhan

Puasa di bulan Ramadhan adalah sebuah amalan ibadah yang agung, yang Allah wajibkan bagi para hamba-Nya dalam firman Allah Subhanahu wa Ta’ala, يـٰأَيُّهَا الَّذينَ ءامَنوا كُتِبَ عَلَيكُمُ الصِّيامُ كَما كُتِبَ عَلَى الَّذينَ مِن قَبلِكُم لَعَلَّكُم تَتَّقونَ “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa.”1 Bahkan puasa …

Wajibnya Puasa Ramadhan Read More »

Kondisi di Mana Boleh Bagi Kita untuk Membatalkan Akad Sewa-Menyewa

Ketika telah terjadi akad sewa-menyewa (ijarah) antara dua belah pihak, yaitu antara pihak penyewa (musta’jir) dan pihak yang menyewakan (mu’ajjir), kemudian terjadi sesuatu yang melanda secara umum dan tidak disangka-sangka sebelumnya, sehingga tidak memungkinkan bagi pihak penyewa untuk mengambil manfaat dari barang yang disewakan tersebut (ma’jur), dan jika akad tetap dilanjutkan maka akan memberikan madharat …

Kondisi di Mana Boleh Bagi Kita untuk Membatalkan Akad Sewa-Menyewa Read More »

Scroll to Top