Bagi orang-orang yang berada di negara subtropis dan bulan Ramadhan jatuh bertepatan dengan musim panas sehingga waktu siangnya sangat panjang, atau jatuh bertepatan dengan musim dingin sehingga waktu siangnya sangat pendek, maka tetap wajib bagi mereka untuk berpuasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Jika matahari tidak pernah terbenam dalam beberapa hari di musim panas, atau bahkan tidak pernah terbenam selama berbulan-bulan, maka waktu puasanya mengikuti daerah terdekat yang masih melihat terbenamnya matahari. Jika siang hari pada bulan Ramadhan tersebut sangat panjang sehingga kita tidak mampu untuk berpuasa, maka tidak mengapa untuk tidak berpuasa, tetapi wajib untuk melakukan qadha’ setelah Ramadhan ketika durasi waktu siangnya lebih memungkinkan untuk berpuasa.
Catatan: Artikel ini adalah bagian dari buku kami Tuntunan Ibadah Ramadhan di Tengah Wabah Corona. Bagian lainnya dari buku ini yang berkaitan dengan fikih puasa Ramadhan dapat disimak di sini.
Penulis:Â Ustadz Dr. Andy Octavian Latief
Artikel Al-Minhaj Institute
